Analisa Kerusakan CRT

 Analisa Kerusakan CRT

CRT

Mungkin rekan rekan pernah menemukan kerusakan TV seperti tidak ada gambar tetapi suara normal, Orang awam yang tidak mengerti seluk beluk tentang TV mungkin akan menebak nebak ”wah rusak tabungnya tuh”.

Pertanyaan yang timbul kemudian, benarkah TV mereka itu rusak tabungnya. Jawabnya bisa ya bisa tidak.

Kadang kita melihat layar kita tidak utuh (tertekan/atau melipat) sehinga ada bagian hitam di bagian atas maupun bawah, kadang kalo kerusakannya parah bisa hanya ada garis horizontal melintang di layar TV kita.

Orang yang tidak tau ada yang mendiagnosa tv kita rusak tabungnya. Ini pendapat yang salah.TV kita bukan rusak tabungnya tapi rusak di bagian sinkronisasi vertikal.

Kemudian ada juga layar yang tertekannya dibagian samping kiri atau kanan. Ini juga bukan karena kerusakan tabung. Untuk kerusakan ini ada beberapa kemungkinan yang rusak: bisa di bagian horizontal,transformator Fly back,catu daya,atau mungkin hanya tegangan listrik di rumah Anda saja yang terlalu ngedrop. kerusakan seperti ini sering terjadi pada tegangan B+ yang tidak normal.Saya sendiri juga sewaktu dulu masih aktif service service TV pernah menemui kerusakan seperti ini, klo tidak salah dulu penyebabnya adalah Opto Coupler.

Kemudian layar berbentuk trapesium atau tertekan kiri,kanan,atas dan bawah. Biasanya untuk kerusakan sering terjadi karena kumparan defleksi pendek/korslet lapisan email lapisannya. kerusakan ini bila dibiarkan akan menjalar ke bagian horizontal dan bagian lain atau lebih parah lagi akan menjadikan tv kita mati total. kerusakan berikutnya adalah warna tv dominan tertentu atau ada warna yang terlihat tidak lazim atau tertentu warna tertentu.

Untuk kerusakan ini bisa jadi tabung televisi memang benar rusak, namun ada baiknya kita mendiagnosa sendiri kerusakan secara sederhana bila kita mengerti sedikit ilmu elektronika.

Untuk kerusakan warna ini, hal yang perlu dilakukan adalah mencermati warna apa yang dominan atau warna apa yang hilang (merah,hijau,biru) karena secara teknis warna tv adalah penggabungan dari tiga unsur warna tersebut.

Apa rekan juga pernah menemukan kerusakan TV yang berkaitan dengan CRT…..!!!!!

Pertanyaannya mungkin bagaimana mencari kerusakan atau memperbaiki kerusakan ini?

Berikut akan saya coba tuliskan sedikit trouble shooting tentang kerusakan jenis ini secara sederhana :

Setelah casing kita buka, dibagian belakang dari tabung ada PCB yang kecil dan menempel di tabung bagian belakang. Itu adalah PCB dari booster warna. biasanya kerusakan sering terjadi disana.

Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah bersihkan permukaan PCB yang lebih tipis, kemudian lakukan teruskan solderan disana dengan cara menyolder ulang kaki komponen yang ada disana.keretakan solderan yang tidak terlihat secara jelas oleh mata yang bisa mengakibatkan kerusakan warna tadi. dan dengan cara itu kerusakan sdh bisa teratasi. Nb: TV merk National/Panasonic biasanya dengan langkah ini belum bisa menyembuhkan kerusakannya walaupun awalnya memang lepasnya solderan. langkah yang harus diambil adalah mengganti transistor booster warna yang ada di PCB (merah,hijau,biru) tiga-tiganya sekaligus.

Sedangkan untuk di merk Samsung yang paling sering rusak dan paling sering saya temui di bagian ini adalah IC Amplifier 6107 / 6108 / 6109 IC ini berbentuk IC sisir.

Bila setelah di solder ulang tapi warna belum normal, sekarang giliran kita melakukan pengecekan benarkah tabung TV kita memang rusak atau memang ada kerusakan lainnya. Caranya cukup sederhana.

Ambil kabel multi meter kita, bisa yang hitam atau yang merah.kemudian tancapkan salah satu ujungnya di bagian ground dari TV kita (casing), kemudian hidupkan TV,selanjutnya salah satu ujung dari kabel tadi kita colokkan ke kaki katoda tabung yang ada di PCB kecil tadi.

Ada 3 katoda disitu, merah, hijau, dan biru. Biasanya di PCB tertulis KR untuk katoda merah(red), KB untuk katoda biru(blue) dan KG untuk katoda hijau(green). Perhatikan perubahan layar saat kita lakukan langkah ini. Warna layar akan dominan warna merah ketika kita colokkan kabel tadi di katoda merah, begitu pula untuk warna lainnya.

Warna di layar tidak berubah pada saat kita colokkan kabel ke katoda,perlu dicurigai adanya kerusakan tabung(layar) dari tv kita. Meski bisa saja terjadi soket dari pin CRT kendor.

Bila diagnosa kita menyatakan tabung TV kita tidak rusak, kita dapat melakukan perbaikan kecil-kecilan dengan mengganti komponen / pasif yang ada di PCB kecil tadi. Biasanya komponen aktif seperti IC atau transistor yang sering rusak. Bila kita masih ragu untuk merusak kerusakan yang saya sarankan kepada rekan rekan dulu gegabah memvonis dan mengganti CRT, pasalnya penggantian CRT biasanya tidak selalu selalu mulus apalagi CRT ini sendiri merupakan yang paling mahal.

Baca Juga Penyebab TV LED Gambar Gelap

Lebih baik rekan terlebih dahulu dengan teknisi yang lebih berpengalaman atau membantu membaca artikel lain yang mungkin seperti di postingan saya sebelumnya di Tips mengukur CRT.

Yang penulis rasakan setelah dulu pernah mengganti CRT adalah sulitnya mengatur penyesuaian warna.Pengaturan yang wajib dilakukan adalah defleksi yoke,magnet puritas, dan lain-lain.Untuk Penyettingan CRT ini akan jauh lebih mudah jika rekan rekan memiliki kode layanan remote TV tersebut.